BUKU PINTAR NF

PENTINGNYA MELACAK KEMAJUAN Merasa sudah bertahun-tahun jalanin bisnis tapi gak ada hasilnya? 🤔 Jangan-jangan perasaan kita salah, dan itu yang menyebabkan kufur nikmat 😭 astaghfirullah…  Sebenarnya ada kemajuan, namun gak disadari sebab kita terlalu fokus mencari yang tidak ada. Hari ini aku lanjut lagi baca buku Self-Coaching, halaman 184. Yuk yang sudah punya, baca bukunya, jangan cuma jadi pajangan 🤪 Melakukan pelacakan itu penting! Ada 6 alasan: 1. Menyadari pola Tracking/pelacakan membantu kita mengetahui posisi saat ini. Juga membantu kita sadar dengan pola kita saat ini. Melacak kemana uang pergi menyadarkan kita bagaimana kita menggunakan uangnya. Melacak untuk apa waktu kita digunakan menyadarkan kita bagaimana cara menggunakan waktu. Dengan tracking, kita mendapat data. Kita jadi tahu di mana pemborosan dan kebocoran terjadi. Kita jadi tahu mana yang bisa dioptimasi. Tanpa data, kita buta. Mengetahui patokan awal membantu kita dalam menetapkan tuju

izin sharing, siapa tau bermanfaat untuk pengusaha UMKM yang sekaligus sebagai produsen🙏 Contoh penerapan teknik S.C.A.M.P.E.R ini bisa bermacam-macam. Ambil contoh adalah pengusaha Kripik Singkong. Maka terdapat beberapa alternatif sebagai berikut  1. Substitute (menggantikan) Apakah kripik singkong mampu menggantikan cemilan XXX dikalangan masyarakat/pasar tertentu? 2. Combine (mengkombinasikan) Apakah kripik singkong ini dapat dikombinasikan dengan bahan lain seperti keju, sambal, atau mungkin cokelat? 3. Adapt (adaptasi) Apakah dengan kripik singkong keju mampu bersaing dan beradaptasi di kondisi seperti ini? 4. Magnify (memperbesar) Bagaimana caranya agar tingkat produksi meningkat dan produk dapat menyentuh seluruh wilayah pemasaran? 5. Put to another use (fungsi lainnya) Selain menjadi cemilan, apakah kripik singkong ini bisa dinikmati dengan cara lain? 6. Eliminate (menghilangkan) Apakah ada hal yang perlu dikurangi agar produksi lebih cepat

Untuk catatan Anda, IPK saya 2,45 tapi Alhamdulillah masih bisa kompetitif sampai skrg  Mematahkan Mitos NEM, IPK dan Rangking. Ada 3 hal ternyata tidak terlalu berpengaruh terhadap Kesuksesan yaitu : 1. NEM 2. IPK  3. Rangking Saya mengarungi Pendidikan selama 22 Tahun : - 1 Tahun TK - 6 Tahun SD - 6 Tahun SMP-SMA - 4 Tahun S1 - 5 Tahun S2 & S3 Kemudian Saya mengajar selama 15 Tahun di Universitas di 3 Negara Maju : 1. AS 2. Korsel 3. Australia  Dan juga di Tanah Air.  Saya menjadi saksi betapa tidak relevannya ke-3 konsep di atas terhadap kesuksesan.  Ternyata sinyalemen Saya ini di dukung oleh Riset yang di lakukan oleh Thomas J.Stanley yang memetakan 100 faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kesuksesan seseorang berdasarkan survey terhadap 733 Millioner di US. Hasil penelitiannya ternyata nilai yang baik (yakni NEM, IPK dan  rangking) hanya lah faktor sukses urutan ke-30. Sementara faktor IQ pada urutan ke-21. Dan bersekolah di Universitas

Profiling TAR-GET MAR-KET (target pasar) Maksudnya mendeskripsikan target pasar kita berdasarkan analisa pribadi. Tujuannya agar kita memiliki gambaran target pasar yang tepat untuk kita bidik. Deskripsinya  bisa dengan jawab pertanyaan dibawah ini :  1. Usia Target pasar Anda? Belasan? Puluhan? 17 sampai 35 tahun misal? Atau berapa? Nilainya harus spesifik 2. Jenis kelamin mereka? Apakah laki-laki? Perempuan? Atau produk Anda cocok untuk keduanya? 3. Profesi? Pelajar? Pekerja? Pengusaha? Pengangguran? Sarjana?  4. Status pernikahan? Single? Sudah nikah? 5. Apa hobby mereka? Aktivitas yang mereka lakukan saat senggang? 6. Apa hal yang diminati mereka? Yang membuat mereka tertarik? 7. Siapa tokoh yang mereka kagumi? Artis? Influencer? Tokoh Agama? 8. Apa social media Favorite mereka? Facebook? IG? TikTok? WA? 9. Apa aplikasi chatting favorite mereka? WA? Telegram? Messenger? 10. Dimana Anda bisa menemukan mereka? Grup tertentu? Komunitas t

KEARIFAN BISNIS KUTUS-KUTUS Semua sesi IBF2021 daging, cuma saya paling menemukan kenikmatan pada sesi Kutus-Kutus (KK) krn sarat dgn KEARIFAN BISNIS yg orisinil Kutus-Kutus.  Kearifan #1. PRODUK (Bukan Marketing) adalah segalanya  Ketika ditanya apa kunci sukses KK, Bambang Pranoto (Babe) si founder bilang, kuncinya adalah produk excellent.  Dengan produk yang excellent maka kekuatan "MOUTH TO MOUTH" bekerja.  "Klo org bs sembuh dr stroke berkat KK, mk dgn antusias ia akan ngomong ke org lain. Klo ia ngomong ke 100 org lain, kmd yg 100 ngomong ke 1000 org. Dan kmd ke 10.000, maka dampaknya akan luar biasa," paparnya.  Krn mengandalkan word of mouth mk KK tak pernah beriklan. "Sy tak pernah beriklan di media nasional satu kali pun. Tp TV nasional meliput sy, jd itu sy anggap gratis sj" Kearifan #2. Penjual Kutus-Kutus adl PASIEN Kutus-Kutus.  Maksudnya, mrk membeli dulu utk mengobati dirinya. Begitu sembuh ia menceritakannya kpd org

Berapa harga otak dan tenaga elo per jam dalam rupiah? Ok, ini bukan pertanyaan yang mengharapkan jawaban bias seperti “tidak ternilai”, karena memang beneran nanya soal harga. Bukan nilai diri elo yak 😆 Jadi emang sesekali beneran deh, ini pertanyaan yang kudu elo tanya ke diri lo sendiri.  ______________________ TIME IS MONEY. Makanya kenapa calo antrean tuh laku kalo di tempat-tempat yang kudu ngantri.  Atau yang kayak tiket express masuk ke wahana yang harganya 3x lipat tiket biasa, biar pas mau main.. kagak usah ngantri 1 jam cuma buat naik arung jeram, atau istana boneka gituh.  ______________________ Duit bisa dicari sementara waktu yang hilang gak bisa terganti.  ______________________ Ok markitung.. Mari kita hitung, Ada beberapa riset (elo google aja ya di internet) mengatakan, otak itu cuma bisa fokus 6 jam sehari.  antara jam 10 pagi s/d jam 2 siang ATAU jam 4 sore sampe jam 10 malem. ya ibarat elo bilang kerja 8 jam sehari, lah itu belon diitung waktu pemanasa

Anda pasti pernah merasakan hilang semangat, motivasi, serta fokus saat bekerja atau bahkan saat akan berangkat ke kantor. Setiap perusahaan pasti mencari karyawan yang selalu bisa fokus pada pekerjaannya karena fokus adalah hal yang krusial dalam mengerjakan segala tugas, termasuk akurasi, kecepatan, dan hasil yang baik. Terkadang mengingat pekerjaan yang menumpuk atau deadline yang tak kunjung kelar justru malah membuat kerja Anda semakin tidak produktif. Pasti rasanya setiap jam Anda ingin mengisi ulang tubuh dan pikiran Anda dengan kesenangan seperti bermain game, apalagi pekerjaan Anda bukan suatu hal yang sungguh-sungguh Anda sukai. Tapi sebelum Anda memulai saran-saran berikut, penting untuk Anda memiliki fokus pada apa yang ingin Anda capai (target kerja) bulanan dan lagkah capaian pada setiap minggunya. Sekarang, agar pekerjaan Anda cepat selesai dan bisa pulang ke rumah dengan santai, yuk cek tips bekerja produktif berikut ini. Hari ke-1 - First, eat the frog! “Eat a live fro